Ketahui Strategi Efektif Dalam Penulisan Paper Kuliah yang Berkualitas

Universitas Prasetiya Mulya > Uncategorized @id > Ketahui Strategi Efektif Dalam Penulisan Paper Kuliah yang Berkualitas
Strategi Penulisan Paper Kuliah

Ide atau gagasan kreatif yang berasal dari generasi muda tentunya sangat mempengaruhi kemajuan sebuah bangsa di masa mendatang. Karena itu, mahasiswa yang sedang kuliah selalu dituntut untuk bisa menumbuhkan kreativitas selama menempuh pendidikan. Kreativitas yang ada pada diri seorang mahasiswa dipengaruhi faktor internal dan juga eksternal. Faktor internal seperti genetik, minat, motivasi, bakat, gender, hingga kepribadian. Sedangkan faktor eksternal meliputi pendidikan, ekonomi, media, dan juga lingkungan.

Melihat pentingnya faktor eksternal dalam menumbuhkan kreativitas, maka pihak kampus juga memiliki peran penting untuk menghasilkan kreativitas mahasiswa. Terlebih, berdasarkan artikel yang dirilis marketsplash.com menyatakan bahwa hasil penelusuran di Google terkait topik kreativitas di bisnis menghasilkan jumlah pencarian yang sangat besar mencapai 379 juta pada April 2021. Data ini tentu mencerminkan betapa pentingnya kreativitas pada dunia kerja yang harus disiapkan mahasiswa.

Salah satu kampus yang mendukung mahasiswanya untuk kreatif dalam berbagai hal adalah Universitas Prasetiya Mulya. Ada banyak cara meningkatkan kreativitas di kampus, salah satunya adalah dengan mendukung mahasiswa mengikuti beragam kompetisi menarik dari berbagai jurusan. Tentunya ini bisa menjadi wadah yang positif untuk mahasiswa bertukar ide sekaligus memperluas koneksi. Berikut ini akan dijelaskan beberapa kompetisi atau lomba yang banyak diikuti mahasiswa/i  Universitas Prasetiya Mulya.

Sejumlah kompetisi dan lomba yang diikuti mahasiswa/i Universitas Prasetiya Mulya

  1. Study Case
    Kompetisi pertama yang bisa dipilih mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya adalah study case. Kompetisi satu ini bisa menjadi persiapan yang ideal untuk mahasiswa dalam menghadapi tantangan pada dunia kerja. Peraturannya setiap tim terdiri dari beberapa mahasiswa yang akan diberikan case file yang diambil langsung dari masalah yang terjadi di beberapa perusahaan. Dari masalah yang terjadi, setiap tim dituntut untuk bisa menghadirkan solusi sekaligus mempresentasikan secara verbal maupun tertulis kepada semua juri.
  1. Ideation and Innovation
    Selanjutnya ada juga kompetisi yang dikenal dengan sebutan ideation and innovation. Setiap mahasiswa yang ikut di kompetisi ini tentunya harus bisa menyalurkan gagasan atau ide terkait dengan sebuah produk bisnis yang inovatif dan juga bermanfaat. Inovasi yang harus dikembangkan peserta harus berasal dari akar masalah yang terjadi di tengah masyarakat atau bisa juga sesuai dengan project brief.
  1. Hackathon
    Bagi mahasiswa yang suka dengan bidang informasi dan teknologi atau IT tentu bisa ikut kompetisi Hackathon. Di ajang ini, setiap programmer maupun developer akan menerima tantangan berupa membuat dan mengembangkan aplikasi atau software dengan waktu singkat. Rentang waktu yang diberikan untuk peserta lomba mulai dari 24 hingga 72 jam. Persediaan waktu yang singkat dalam membuat aplikasi atau software tentunya membuat mahasiswa harus bisa menuangkan ide secara instan.
  1. Pitching and Debate
    Untuk mahasiswa yang ingin mengasah keterampilan berbicara di depan umum atau public speaking tentunya cocok untuk ikut kompetisi pitching and debate. Setiap mahasiswa yang menjadi peserta kompetisi pitching tentu harus merasa percaya diri saat bertemu dengan klien untuk mempresentasikan berbagai analisis dan temuan kepada calon investor atau juri. Selain pitching, ada juga kompetisi debate yang terdiri dari dua kelompok. Setiap kelompok yang berdebat tentunya harus bisa membela sekaligus mempertahankan argumen yang dimiliki terkait dengan topik diskusi. 
  1. Essay and Paper
    Kemudian ada juga kompetisi yang sangat penting untuk mahasiswa yaitu essay and paper. Paper merupakan sebuah tulisan karya ilmiah yang membahas tentang sebuah topik yang didukung oleh data dan argumen yang valid serta kuat. Paper akan membahas topik secara mendalam berdasarkan data yang didapat dari berbagai sumber yang ditulis berdasarkan hasil pemikiran penulis. Dengan mengikuti kompetisi essay and paper, maka mahasiswa akan belajar cara menulis karya ilmiah dengan benar sehingga memudahkan proses penulisan tugas akhir.

Dalam membuat paper tentunya setiap mahasiswa harus mengikuti standar penulisan yang ada. Berikut ini akan dibahas tentang cara membuat paper yang baik dan benar untuk mahasiswa.

Langkah-langkah dalam membuat paper yang baik dan benar bagi mahasiswa.

  1. Menentukan tema
    Tahapan pertama yang harus dilakukan mahasiswa saat ingin membuat paper adalah menentukan tema di awal. Tahap pertama ini sangat penting karena dari tema yang ditentukan harus dikembangkan agar paper lebih menarik untuk semua pembaca. Untuk bisa mendapatkan tema yang menarik, maka mahasiswa bisa membaca buku, artikel, jurnal, hingga berita terkini.
  1. Siapkan kerangka penulisan
    Setelah memastikan memperoleh tema yang menarik, selanjutnya menyiapkan kerangka penulisan. Di dalam kerangka penulisan berisi tentang garis besar dari tulisan yang akan dibuat dalam bentuk ide-ide yang tersusun sistematis, logis, teratur, terstruktur, dan juga jelas. Adanya kerangka penulisan ini akan membuat mahasiswa bisa melihat gagasan secara singkat sekaligus menghindari pembahasan yang tidak efektif.
  1. Buat pendahuluan
    Dilanjutkan dengan membuat bab pendahuluan yang menjadi bagian terpenting saat menulis paper. Di dalam bab pendahuluan ini terdapat beberapa bagian mulai dari latar belakang hingga tujuan. Pendahuluan harus berisi tentang gambaran besar dari keseluruhan isi paper yang disusun sesuai format yang ada. Hindari tulisan yang tidak efektif sehingga pembaca bisa memahami paper dengan jelas.
  1. Tentukan batasan masalah
    Agar pembahasan pada paper yang dibuat tidak melebar dan hanya fokus kepada tema terpilih, maka mahasiswa perlu membuat batasan masalah. Biasanya batasan masalah dibuat dalam bentuk rumusan masalah yang akan digunakan untuk memberikan kesimpulan sesuai dengan hasil analisis penulis.
  1. Susun isi dengan lengkap
    Tahapan berikutnya adalah menyusun isi paper dengan lengkap dan juga rinci sehingga semua informasi penting yang ada di dalam paper bisa tersampaikan dengan jelas kepada para pembaca. Perhatikan juga standar penulisan agar tersusun rapi dan juga mudah dimengerti.

Elemen-elemen yang perlu disertakan dalam penyusunan paper

Selain mengetahui cara membuat paper yang baik dan juga benar, mahasiswa juga perlu tahu hal-hal yang harus ada dalam pembuatannya. Mulai dari judul, nama penulis, abstrak atau ringkasan, pendahuluan, metode penelitian, isi atau hasil diskusi, dan diakhiri dengan kesimpulan. Keberhasilan mahasiswa dalam menyelesaikan paper atau karya ilmiah di kampus tentunya tidak lepas dari cara membangun life mapping yang sudah dibuat sejak awal perkuliahan. Dengan life mapping, maka semua rencana yang dibuat dari awal kuliah sampai lulus bisa dilakukan dengan baik.

Hal ini sudah dibuktikan langsung oleh mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya yang berhasil menghadirkan prestasi gemilang di Konferensi Ilmiah Akuntansi yang mampu menembus Top 10 Best Paper. Mahasiswa yang berhasil mengharumkan nama kampus adalah Santania Tiofelo dan Sherin Nathaniel yang mampu menembus 5 besar. Kemudian juga ada Joanne Jovita Jodjana dan Ervina Septianti yang menempati posisi 9 besar. Keempatnya merupakan mahasiswa jurusan kuliah S1 Akuntansi Universitas Prasetiya Mulya yang bisa jadi inspirasi untuk mahasiswa lainnya. Bagi yang ingin merasakan keberhasilan seperti Santania dan yang lainnya, maka jangan ragu untuk daftar S1 Akuntansi di Universitas Prasetiya Mulya sekarang juga.